Dinilai Tidak Memahami Aturan Tentang Pelaksanaan Pilkades,Warga Aksi Ke DPRD Minta Penghitungan Suara Di Ulang

Wargabatak ,Dinilai Tidak Memahami Aturan Tentang Pelaksanaan Pilkades,Warga Aksi Ke DPRD Minta Penghitungan Suara Di Ulang.Tidak terima hasil hitungan Pilkades(Pemilihan Kepala Desa)Ratusan warga Desa Palipi Kecamatan Silima pungga-pungga Kabupaten Dairi Sumatera Utara menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD pada senin 6 Desember 2021.


Dinilai Tidak Memahami Aturan Tentang Pelaksanaan Pilkades,Warga Aksi Ke DPRD Minta Penghitungan Suara Di Ulang
Massa Mendatangi Kantor DPRD Terkait Hasil Pilkades Di Palipi Yang Di Nilai Tiadak Memahami Aturan Tentang Pemilihan Pilkades


Ratusan massa aksi berjalan kaki menuju kantor DPRD untuk menyampaikan aspirasi aksi unjukrasa dilakukan berkaitan dengan hasil Pilkades di desa palipi masa meminta dilakukan penghitungan suara ulang karena warga menilai telah terjadi kecurangan.


Massa aksi merupakan pendukung calon kades nomor urut 1 yang menolak hasil penghitungan suara Pilkades dan tidak terima dengan putusan yang dilakukan oleh p2kd yang memenangkan calon nomor urut 2.


 Panitia pemilihan kepala desa atau p2kd dinilai tidak memahami aturan tentang pelaksanaan pilkades.Robinson Simbolon koordinator aksi mengatakan Pilkades di desa palipi menyalahi aturan sebab pada saat pencoblosan ditemukan warga yang sudah pindah domisili ke desa lain namun masih terdapat sebagai DPT dan menggunakan hak pilihnya di desa palipi.


warga mendesak DPRD agar menyampaikan aspirasi mereka kepada pemerintah dan dilakukan penghitungan suara ulang karena dinilai telah terjadi kecurangan dan menyalahi aturan paham Pilkades.


di Kabupaten Dairi terdata sebanyak 106 desa yang melaksanakan Pilkades serentak pada 25 November lalu Selama pelaksanaan,pilkades serentak terutama saat hitungan hingga selesai banyak ditemukan beberapa

persoalan seperti kericuhan dan penolakan hasil Pilkades Di beberapa desa dari Kabupaten Dairi.Melansir Dari tim tobat TV melaporkan.

Posting Komentar

Silahkan Berikan Komentar Maupun Kritik Yang Membangun Dilarang Meninggalkan Komentar Yang Bersifat Asusila,Narkoba,Mari Hormati Ras,Agama,Dan Budaya.
👋HORAS👋

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak