Pengertian Mate Makkar Pada Suku Batak Dan Susunan Acara Yang Dilakukan

 Wargabatak.Pengertian Mate Makkar Pada Suku Batak.Kematian Adalah Ajal Yang Telah Ditetapkan Oleh Tuhan.Tiada seorang pun yang bisa mengetahui akhir hidup setiap manusia kecuali Tuhan.

Manusia hanya bisa menjalani kehidupan,Namun pada akhirnya akan wafat juga meskipun proses kematian setiap orang berbeda-beda.

Namun,yang akan kita bahas sepenuhnya pada Garis besar kematian disini adalah salahsatu  Istilah Kematian Dari Suku Batak,Dimana Jenis kematian dalam suku batak sendiri telah dijelaskan pada artikel:Ternyata Inilah Arti Dan Nama-Nama Kematian Pada Suku Batak.

Pengertian Mate Makkar Pada Suku Batak Dan Susunan Acara Yang Dilakukan
Gambar ilustrasi:Source gambar facebook.com

Pengertian Mate Makkar Pada Suku Batak Dan Susunan Acara Yang Dilakukan

Dalam kehidupan Suku Batak Sendiri,Setiap kematian memilki kedudukan tersendiri sesuai statusnya ketika sudah meninggal.

Salah Satu Contohnya adalah mate makkar,lalu apa yang dimaksud mate makka?Acara apa saja yang dilakukan atas kematian tersebut?

Nah,untuk mengetahuinya,kamu telah berada pada bacaan yang tepat.dibawah ini akan dijelaskan.

Adat ini telah ada semenjak peradaban suku batak mulai dari nenek moyang terdahulu hingga genersi Suku Batak jaman sekarang.

Kematian ini banyak diantara kita yang belum mengetahui,dimana dengan menjalankan tradisi adat peninggalan nenek moyang semakin banyak suku batak yang tidak tahu.karena beragam faktor yang mempengaruhi hal tersebut diantaranya kemajuan jaman,maupun teknologi yang sangat pesat merambah di kehidupan kita.

Sehingga semakin banyak orang batak yang tidak ingin tahu,karena banyak yang sudah nyaman dengan perkembangan zaman edan ini tanpa memikirkan siapa sebenarnya jati dirinya maupun Sejarah sukunya.

Istilah Kematian Tersebut dinamakan Mate Makkar(mangkar) dimana Mate Mangkar sering disematkan kepada seseorang suku batak yang meninggal yang sudah memiliki Putra maupun putri namun diantara anak maupun putrinya tersebut belum ada yang berumah tangga dan merupakan masih Tanggungan bagi keluarga yang mengalami Duka kematian tersebut(Mate Makkar).

Mate Mangkar Adalah seseorang suku batak yang meninggal yang sudah memiliki Putra maupun putri namun diantara anak maupun putrinya tersebut belum ada yang berumah tangga.

Dalam Kejadian Seperti ini biasanya akan Ada Acara Mangido Tangiang yang artinya meminta Doa Kepada Sang Yang Maha Kuasa supaya Tidak Ada lagi yang megalami Hal ini.Karena kematian Paling Ideal yang diidamkan Oleh Suku Batak Adalah Saurmatua dimana Orang yang meninggal tersebut sudah memiliki anak Maupun putri dan semuanya sudah menikah(sohot/marhasohotan)Serta sudah mendapatkan Cucu atau cici(Marnini Marnono).

Jika Disuatu Daerah atau Tempat tinggal orang batak,ada yang mengalami hal ini maka Prosesi Acara Tersebut Dapat dilakukan Seperti Berikut ini:

  1. hanya Akan Diberikan Tujung kepada orang yang Sudah Mabalu.Dalam Bahasa Batak Mabalu artinya Telah Ditinggal Suami/Istri(Meninggal). salah satu Yang tertingga sering dipanggil mabalu.Orang yang mati Makkar Tidak akan membawa apa-apa yang biasanya dinamakan "Mardalan Na Bolon"
  2. Jika yang meninggal Adalah laki-laki(ama)maka yang memberikan ulos saput adalah Tulang.Untuk Oramg yang mengalami mate makkar Ulos Batak Yang sering diberikan adalah Ulos Sibolang Namun Bisa Juga menggunakan Ulos Sirara.
  3. Hula-hula akan membuat Tujung Untuk Boru(Mabalu)menggunakan Ulos Sibolang.
  4. Akan diadakan Acara Ulaon Adat Marhata Raja disinilah akan diberitakan Riwayat singkat Tentang kehidupan Orang yang mate makkar dimasa hidupnya biasanya di bacakan oleh suhut kedua.
  5. Dalam ulaon adat Marhata Raja di saat ada yang mate makkar hasuhuton tidak akan menghidangkan makanan.
  6. Tidak akan menerima Ulos Holong Dari pihak Hula-hula maupun Tulang jika di acara Seperti ini.
  7. Disaat Orang yang mate mangkar akan dikebumikan sesuai adat yang berlaku pada suku batak,Ini tidak akan di bawa ke halaman oleh hasuhuton.
  8. Menerima kedatangan Hula-Hula Maupun Tulang,seperti yang telah ditetapkan ketika pada saat Acara Marhata Raja.
  9. Setelah Pulang dari penguburan,akan dilanjutkan dengan acara Raja Hula-hula mengungkap Tujung untuk yang mabalu degan menyiapkan Ikan Mas(Dekke sitio-tio),Nasi(Indahan Na Masak),Air yang jernih(Aek),serta Parbue Na Pir(Buah Yang Kuat).
  10. Ketika Raja Hula-hula mengungkap Tujung,Hasuhuton bisa menghidangkan Makanan,tapi tidak ada acara pembagian Jambar.

Itulah Pengertian Istilah Mate Makkar dalam Suku Batak yang harua kita ketahui.Horas!!

Posting Komentar

Silahkan Berikan Komentar Maupun Kritik Yang Membangun Dilarang Meninggalkan Komentar Yang Bersifat Asusila,Narkoba,Mari Hormati Ras,Agama,Dan Budaya.
👋HORAS👋

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak